Page Nav

HIDE

Pages

Selebintang.com

latest

Responsive Ads

Eskploitasi Lumba-lumba, Devina Veronica dan Susi Pudjiastuti Angkat Bicara

Selebintang.com - Selain Kirana Larasati, Devina Veronica dan Susi Pudjiastuti turut memberikan tanggapannya terkait eksploitasi Lumba-lumb...



Selebintang.com - Selain Kirana Larasati, Devina Veronica dan Susi Pudjiastutiturut memberikan tanggapannya terkait eksploitasi Lumba-lumba. Devina mengatakan agar sarana seperti ini ditutup. Ia mengungkapkan bahwa ia sedih melihat kejadian ini.

Sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @tinton_naturalman memperlihatkan Lucinta Luna yang sedang berenang sambil berpegangan dengan seekor Lumba-lumba. Akun tersebut menuliskan terkait eksploitasi Lumba-lumba berkedok hiburan yang dikemas dalam sebuah konten yang sangat tidak mendidik.

Berikut tanggapan Devina terhadap video tersebut:

“This is really really stupid, uneducated, cruel and heartless. Sedih banget melihat ini. Dolfin ini seperti budak manusia. A slave for human entertainment.

Kamu tahu tidak bahwa dolfin adalah hewan paling cerdas di bumi ini. They are intelligent, complex and gentle creatures. There are social beings. Ini pasti dipisahkan dari keluarganya. Im sure they miss their family and mostly, the ocean.

Dolphins can swim up to 40 km/hr. They spend the least amount of energy when swimming at speeds of about 8 km/hr. So the fact that they are in captivity it's like they are swimming in a bathtub.. Everyday, for your amusement.

Please think about this before you pay for something like this.

Three things that kills dolphin: our pollution, our fishing nets and our captivity... Captivity kills.

This is A violence of nature.

Mungkin si public figure kurang peka terhadap hal ini or i dont know deh...Lebih baik kita edukasi agar paham. Terima kasih @tinton_naturalman sudah posting ini, sehingga kita tau @lucintaluna_manjalita posting ini, semoga lain kali lebih bijak dalam mem-posting konten. Sekarang mari kita menghimbau & saling menyebar edukasi tentang larangan dolfin sebagai obyek hiburan seperti ini. Harus di tutup sarana-sarana seperti ini. This is clearly and purely money and business only. Trust me. Tidak ada unsur edukasi dan kesejatheraaan satwa sama sekali.

Dan untuk @dolphinlodgebaliofficial tolong hentikan dan tutup sarana seperti ini.”



Susi Pudjiastuti juga menanggapi pada akun Twitternya:

“Many People think money & fame can buy and allowing to do anything ..including stupidity and being stupid”



(Gambar: Instagram/@davinaveronica)


Responsive Ads